Authors:M. Fazal Mustaqim; Anan Nugroho, Alfa Faridh Suni First page: 30 Abstract: Kecepatan berkendara pada lalulintas dijalan raya yang mengakibatkan mengingkatnya kewaspadaan akan pergerakan pada ruas jalan dapat menyebabkan sering terjadinya kecelakaan, oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mendeteksi kecepatan kendaraan untuk keamanan berkendara pada pengendara dengan memproses data yang ada menjadi sebuah informasi dimana informasi tersebut dapat digunakan sebagai pengingat untuk pembatasan kecepatan maksimal dan minimal dijalan raya yang sering diabaikan oleh pengendara sehingga dapat menyebabkan terjadinya kecelakaan lalu lintas. sistem untuk monitoring kecepatan berkendara lalu lintas masih kurang, oleh karena itu di butuhkan teknologi seperti mesin atau sistem seperti pada tugas ini untuk dapat mengolah data menjadi informasi kemudian program ini akan menginterpretasikan informasi visual itu dalam bentuk data. Setelah data di dapatkan, maka proses pengolahan dan analisa dapat dilakukan oleh program. Metode yang digunakan adalah deteksi objek kendaraan menggunakan haar cascade dan metode perhitungan kecepatan yaitu jarak aktual dibagi dengan waktu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem pendeteksi kecepatan kendaraan untuk tingkat keamanan berkendara memiliki tingkat keberhasilan deteksi sebesar 70.6%, jadi dapat disimpulkan bahwa program ini memiliki tingkat akurasi yang tergolong cukup tinggi dan permasalahan yang terjadi dapat terselesaikan. PubDate: Thu, 23 Dec 2021 06:04:14 +000 DOI: 10.15294/eej.v10i2.47870
Authors:Isna Alfiana; Sugeng Purbawanto First page: 35 Abstract: Proses pembelajaran Anatomi dan Fisiologi pada materi sistem pernapasan manusia dilaksanakan dengan memanfaatkan media sebagai alat bantu belajar. Terbatasnya media menjadikan proses belajar dan pembelajaran tidak optimal, sehingga menyebabkan nilai hasil belajar juga masih rendah. Augmented Reality (AR) merupakan teknologi yang dapat digunakan untuk memberikan simulasi pada materi sistem pernapasan manusia dengan marker sebagai penanda untuk menampilkan simulasi 3D. Tujuan penelitian ini yaitu membuat media dan mengetahui kelayakan serta pengaruhnya terhadap hasil belajar. Penelitian menggunakan metode pengembangan Incremental, terdiri dari empat tahapan: Analysis, Design, Coding, dan Testing. Pengujian dilakukan dengan uji blackbox fungsi dan deteksi marker. Subjek penelitian adalah guru Anatomi dan Fisiologi serta peserta didik kelas X SMK Islam Medika Bantarbolang Pemalang. Teknik pengumpulan data menggunakan angket dengan Skala Likert yang diberikan kepada penguji dan responden lalu dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukan presentase validasi ahli media sebesar 86,5%, ahli materi 94,2%, respon guru 96,25%, dan respon peserta didik 95,7% . Peningkatan hasil belajar peserta didik didapat nilai N-Gain 0,93 menunjukan kategori tinggi dan dari presentase kategori tafsiran efektifitas didapatkan nilai 93 dimana nilai tersebut masuk ke kategori >76 yang artinya efektif. Berdasarkan hasil tersebut, dapat disimpulkan bahwa aplikasi media pembelajaran yang dikembangkan sangat layak digunakan sebagai media pembelajaran. PubDate: Wed, 29 Dec 2021 12:56:18 +000 DOI: 10.15294/eej.v10i2.51791
Authors:Ashadi Amir Nurhakim; Robby Ikhsan Ar Rasyid, Waluyo Waluyo First page: 42 Abstract: Salah satu peralatan tegangan menengah pada jaringan distribusi saluran udara adalah isolator. Isolator berfungsi mengisolir konduktor saluran distribusi yang bertegangan dengan tiang penyangga konduktor. Karena adanya tegangan menengah tersebut, maka setiap bagian pada isolator mengalami distribusi dan besar potensial dan medan listrik yang berbeda. Distribusi tegangan dan medan listrik pada isolator merupakan daerah yang masih dipengaruhi sifat kelistrikan dari muatan tertentu. Oleh karena itu, penelitian ini membahas simulasi distribusi potensial dan medan listrik pada isolator tegangan menengah 20 kV berjenis porselen berbasis finite element method (FEM). Metode ini digunakan untuk memudahkan dalam menghitung potensial listrik dan distribusi medan listrik pada isolator karena merupakan salah satu metode numerik yang lebih praktis untuk memecahkan masalah elektrostatik. Dari hasil simulasi 3D diperoleh pola distribusi potensial listrik selalu mengikuti kontur dari isolator sedangkan untuk distribusi medan listriknya mencapai nilai tertinggi sebesar 5,3 kV/cm. Sedangkan dari grafik distribusi medan listrik terlihat lebih jelas bahwa distribusi medan listrik terbesar terdapat pada titik-titik sambungan isolator-konduktor dan isolator-ground, mencapai 4,5 kV/cm. PubDate: Wed, 29 Dec 2021 13:24:43 +000 DOI: 10.15294/eej.v10i2.48580
Authors:Darniti Wahyuni; Prabakti Endramawan, Denny Hardiyanto First page: 47 Abstract: Pemilihan media yang tepat adalah salah satu cara yang dapat menunjang keberhasilan pembelajaran, sehingga dapat meningkatkan minat belajar dan kemampuan psikomotorik siswa. Penelitian ini guna mengetahui perbedaan penggunaan media konvensional dan software terhadap minat belajar dan kemampuan psikomotorik siswa pada pembelajaran gambar teknik listrik di SMK Gamaliel 1 Kota Madiun, menggunakan penelitian kuantitatif pra-eksperimen dan pendekatan one shot case study design. Populasi 82 siswa dengan sampel 25 siswa mendasar pada sampling jenuh. Metode pengumpulan data menggunakan tes dan angket, kemudian dilakukan analisis data dengan paired sample t-test berbasis software SPSS. Berdasarkan analisis data menunjukkan bahwa 1) Tidak terdapat perbedaan penggunaan media konvensional dengan software terhadap minat belajar peserta didik pada pembelajaran gambar teknik listrik di SMK Gamaliel 1 Kota Madiun, dengan nilai sig.(2-tailed) adalah 0,850 (p˃0,05) serta nilai (thitung˂ttabel = 0,192˂2,064 dengan taraf signifikansi 0,05) 2) Terdapat perbedaan penggunaan media konvensional dengan software terhadap psikomotorik peserta didik pada pembelajaran gambar teknik listrik di SMK Gamaliel 1 Kota Madiun, dengan nilai sig.(2-tailed) adalah 0,024 (p˂0,05) serta nilai (-thitung˃-ttabel = -2,412˃-2,064) untuk tahap pengujian ke-1, 0,038 (p˂0,05) serta nilai (-thitung˃-ttabel = -2,202˃-2,064) untuk tahap pengujian ke-2, dan 0,002 (p˂0,05) serta nilai (-thitung˃-ttabel = -3,423˃-2,064) untuk tahap pengujian ke-3 dengan taraf signifikansi 0,05 masing-masing pengujian. Kata kunci―minat belajar, kemampuan psikomotorik, media konvensional, media berbasis komputer PubDate: Wed, 29 Dec 2021 13:33:40 +000 DOI: 10.15294/eej.v10i2.49880
Authors:Muhammad Zaki Latif abrori; Djoko Prasetyo, Akhmad Nurfauzi First page: 56 Abstract: Abstract— Electrical energy on fishing vessels is an unavoidable energy requirement, the electric source on board is obtained from an electric generator which is generally driven by a diesel engine. Electrical energy on fishing vessel is used for lighting, navigation purposes and assisting fishing activities to loading and unloading. The electric generator on fishing vessel will operate properly and have a long service life if the load applied to the generator does not exceed the load factor limit. Researchers carried out several stages, i.e: identify the electric power distribution system, identify the generator capacity and electrical load received, calculate the electrical load on different operational conditions. In this study, it is also known that the operating efficiency of the generator under four different operational conditions. The results of the research, this fishing vessel uses a radial electrical distribution system; using two units of electric generator with identical specifications, each has a capacity of 225 kVA; the generator operates efficiently in all operational conditions with a load factor of 79.70% to 83.08%. PubDate: Thu, 30 Dec 2021 14:27:24 +000 DOI: 10.15294/eej.v10i2.51233