A  B  C  D  E  F  G  H  I  J  K  L  M  N  O  P  Q  R  S  T  U  V  W  X  Y  Z  

  Subjects -> ARCHITECTURE (Total: 219 journals)
We no longer collect new content from this publisher because the publisher has forbidden systematic access to its RSS feeds.
Similar Journals
Journal Cover
Riset Arsitektur
Number of Followers: 0  

  This is an Open Access Journal Open Access journal
ISSN (Online) 2548-8047
Published by Universitas Katolik Parahyangan Homepage  [4 journals]
  • TINGKAT KOMPLEMEN ARSITEKTURAL ELEMEN NATURAL DAN BUATAN DALAM
           PENGUNGKAPAN FUNGSIONALITAS RUANG KOTA

    • Authors: Raisa Firasyan, F.X. Budiwidodo Pangarso
      Pages: 334 - 350
      Abstract: Abstrak - Arsitektur selalu diliputi oleh konteks tempatnya. Hal ini tentu terkait erat dengan kesan visual yang
      tercipta dalam skala besar, yaitu skala kota. Sebuah kota dapat memiliki suatu identitas karena arsitektur di
      dalamnya yang berhubungan dengan alamnya. Elemen pembentuk ruang kota akan menyesuaikan dan mengantisipasi menggunakan rancangan yang merespon fakta geografisnya. Penyesuaian tersebut dapat
      menimbulkan nilai kebaikan visual yang berbeda.
      Kota seringkali dipisahkan begitu saja dari alam, ditambah lagi dengan kerusakan alam akibat ulah
      manusia yang acuh - tak acuh. Pemikiran ini disebut dengan binary pairs, dimana sebuah kota dan alam
      dianggap bertolak - belakang dan tidak dapat disatukan. Manusia mengangkat tangan terhadap eksploitasi dan
      pencemaran lingkungan. Valsson menuliskan bahwa pemikiran ini keliru, dan dapat diperbaiki dengan metode
      tingkat komplemen. Maka dari itu, fokus penelitian ini adalah untuk menemukan tingkat tingkat komplemen
      antara fakta geografis kota dan tatanan elemen arsitektural melalui peninjauan panorama ruang kota dan kondisi
      fungsional Kawasan Pasar Segiri, Samarinda.
      Penelitian ini dilakukan secara kualitatif deskriptif dengan bantuan teknik pictorial analytic. Riset
      bertujuan untuk menyumbangkan kajian tentang estetika perkotaan, dengan fokus pada tingkat komplemen
      elemen kota. Penelitian berbasis teori dari beberapa literatur dan observasi objek studi secara daring. Data yang
      dikumpulkan dikaitkan dengan kajian teori berbasis literatur perkotaan dan estetika perkotaan.
      Kota Samarinda merupakan waterfront city yang dilewati oleh Sungai Mahakam dan anak sungainya
      yaitu Sungai Karang Mumus. Walaupun berupa anak sungai, Sungai Karang Mumus memiliki lebar cukup besar
      yaitu empat puluh meter. Fakta geografis ini berhubungan dengan elemen arsitektur sekitarnya secara visual.
      Hubungan tersebut dapat bersifat komplemen maupun analog, berbeda – beda pada tiap area observasi.
      Peninjauan hubungan komplemen masing – masing area observasi dilengkapi dengan observasi aktivitas
      didalamnya, dan didapatkan perbedaan fungsionalitas ruang kota berdasarkan hubungan tersebut.
      Diharapkan penelitian ini dapat memberikan manfaat berupa kajian tentang estetika perkotaan, dengan
      fokus pada hubungan elemen natural dan buatan ruang kota serta pola aktivitas pada ruang kota Kawasan Pasar
      Segiri, Samarinda. Selain itu, diharapkan penelitian ini dapat menjadi pengetahuan tambahan dan sebagai
      referensi maupun dasar untuk dikembangkan oleh penelitian selanjutnya. Kata-kata kunci: tingkat komplemen, elemen pembentuk ruang kota, fungsional ruang kota, Samarinda.
      PubDate: 2023-10-05
      DOI: 10.26593/risa.v7i04.7232.334-350
      Issue No: Vol. 7, No. 04 (2023)
       
  • PENGARUH DESAIN PENCAHAYAAN ALAMI TERHADAP KENYAMANAN VISUAL DAN
           PSIKO-VISUAL PADA TANATAP RING GARDEN COFFEE SHOP AMPERA JAKARTA

    • Authors: Ghea Helena Firmansyah Putri, Mira Dewi Pangestu
      Pages: 351 - 370
      Abstract: Abstrak - Saat ini, pencahayaan alami menjadi pertimbangan yang penting dalam perancangan suatu bangunan.
      Perancangan pencahayaan alami perlu memperhatikan kenyamanan visual dan kenyamanan psiko-visual.
      Kenyamanan visual mempertimbangkan kualitas dan kuantitas dari pencahayaan alami. Kenyamanan
      psiko-visual, berhubungan dengan pengalaman atau suasana ruang dari pencahayaan alami yang mempengaruhi
      persepsi visual, emosi, dan perilaku pengguna ruang.
      Tanatap Ring Garden Cof ee Shop Ampera Jakarta adalah kafe rancangan RAD+ar yang menaungi
      fungsi untuk makan, interaksi sosial, dan rapat/ kerja. Konsep perancangan pada bangunan ini adalah taman
      publik dengan pendekatan sustainable architecture dan tropical building yang dirancang untuk menyikapi iklim
      di tapak. Penerapan konsep ini menggunakan pencahayaan alami sebagai pencahayaan utama dari pagi hingga
      sore hari. Selain penghematan energi, penggunaan pencahayaan alami juga dirancang untuk menciptakan
      suasana intim pada bagian entrance dan area bar, kemudian suasana terbuka yang keintimannya berkurang
      dengan adanya taman outdoor sebagai focal point dari bangunan ini. Dengan berbagai aktivitas dan desain
      bukaan cahaya, aspek ini mempengaruhi kenyamanan visual dan psiko-visual pengunjung di Tanatap. Oleh
      karena itu tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh desain bukaan cahaya terhadap kuantitas dan
      kualitas pencahayaan alami. Penelitian ini juga untuk mengetahui sejauh mana desain bukaan cahaya alami
      mempengaruhi kenyamanan visual dan kenyamanan psiko-visual pengunjung di Kafe Tanatap Ring Garden
      Ampera Jakarta.
      Penelitian ini menggunakan metode deskriptif - evaluatif dengan pendekatan kuantitatif. Pendekatan
      kuantitatif digunakan untuk memperoleh data kuantitas dan kualitas pencahayaan alami untuk mengetahui
      kenyamanan visual di Tanatap dengan teknik simulasi digital menggunakan LightStanza. Pendekatan kuantitatif
      digunakan untuk memperoleh data persepsi-emosi-perilaku responden dengan kuesioner mengenai kenyamanan
      psiko-visual pengunjung Tanatap Ampera. Kemudian, data kondisi eksisting dari kenyamanan visual dan
      psiko-visual dibandingkan untuk mengkonfirmasi tercapainya konsep suasana pencahayaan alami yang
      dirancang oleh arsitek Tanatap.
      Penelitian ini menghasilkan beberapa kesimpulan. Pertama, kenyamanan visual pada kondisi eksisting
      ditinjau dari kuantitas dan kualitas pencahayaan alami di kafe Tanatap sudah memenuhi standar yang ada dan
      sesuai dengan konsep dari arsitek Tanatap. Kedua, kenyamanan psiko-visual memiliki peranan penting untuk
      mewujudkan persepsi visual pengunjung sehingga tercipta suasana nyaman, terbuka, dan intim, serta kesan
      seperti berada di taman yang sesuai dengan konsep pencahayaan alami dari arsitek Tanatap. Ketiga, desain
      bukaan cahaya alami sudah memberikan kenyamanan visual dan psiko-visual dengan kategori sesuai sampai
      sangat sesuai bagi pengunjung di area penelitian.
      Kata-kata kunci: kafe, pencahayaan alami, kenyamanan visual, kenyamanan psiko-visual, Tanatap Coffee
      Shop
      PubDate: 2023-10-05
      DOI: 10.26593/risa.v7i04.7233.351-370
      Issue No: Vol. 7, No. 04 (2023)
       
  • PENERAPAN FILOSOFI DESAIN ARSITEK ANDRA MATIN PADA AM RESIDENCE

    • Authors: Nicholas -, Caecilia S. Wijayaputri
      Pages: 371 - 387
      Abstract: Abstrak - Filosofi desain merupakan sebuah abstraksi dari menetukan sebuah karakter dalam
      mendesain arsitektur. Untuk mempelajrai dan juga mengaplikasikan filosofi desain yang akan dirancang atau
      dibuat perlu lah memiliki parameter atau panutan yang baik agar dapat membuat atau menentukan filosofi
      desain diri sendiri. Salah satu arsitek yang memiliki filosofi desain dan cara merancang cukup menarik yaitu
      arsitek Andra Matin, dimana ketika melihat bangunan yang ia rancang, dapat terasakan dan terlihat bahwa
      bangunan tersebut memiliki karakter dari dirinya.
      Objek studi yang dinilai cukup menarik untuk ditelaah yaitu rumah dari Andra Matin itu sendiri, yaitu
      AM Residence. AM Residence dipilih karena rumah tersebut merupakan rumah yang Andra Matin rancang
      tanpa adanya interfensi dari pihak lain, atau dapat dikatakan bahwa semua ide atau pengaplikasian filosofi
      desain dirinya dapat diterapkan dengan penuh disana.
      Penelitian ini dimulai dengan menganalisa terlebih dahulu siapa itu Andra Matin dan apa saja filosofi
      desainnya, lalu dilakukannya wawancara kepada Andra Matin. Sehabis mendapatkan hasil dari wawancara serta
      melakukan observasi terhadap filosofi desainnya, dibuatlah reka ulang bangunan tersebut secara 3D, lalu
      dilakukannya analisa bagaiman pengaplikasian filosofi desain Andra Matin pada AM Residence, dan dilakukan pengecekan silang dengan teori bentuk, ruang, dan tatanan dari
      D.K. Ching.
      Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui bagaimana cara dan juga pengaplikasian penerapan
      dari filosofi desain dirinya dalam merancang sebuah bangunan. Setelah mengetahui penerapan filosofi tersebut
      akan membuat mahasiswa arsitektur memiliki titik berangkat yang benar dalam mengawali karir berarsitektur.
      Kata-kata kunci: Andra Matin, Arsitektur, Filosofi desain.
      PubDate: 2023-10-05
      DOI: 10.26593/risa.v7i04.7234.371-387
      Issue No: Vol. 7, No. 04 (2023)
       
  • IDENTIFIKASI KUALITAS RUANG TERBUKA PUBLIK DI PERMUKIMAN KOTA (STUDI KASUS
           : TAMAN LINGKUNGAN DI KAWASAN BSD CITY, KOTA TANGERANG SELATAN)

    • Authors: Elvareta -, Yohanes Basuki Dwisusanto
      Pages: 388 - 406
      Abstract: Abstrak - Sejak awal pandemi COVID-19, Pemerintah Kota Tangerang Selatan menutup sementara Taman
      Kota 1 dan 2. Dengan ditutupnya taman kota, masyarakat mencari alternatif ruang terbuka publik dalam skala
      yang lebih kecil yaitu taman lingkungan. Fokus penelitian akan dilakukan pada taman lingkungan di kawasan
      BSD City yaitu Taman Perdamaian dan Taman Kesehatan. Kedua objek studi ini memiliki kedudukan yang
      sama sebagai taman lingkungan aktif. Saat ini kondisi Taman Perdamaian semakin mengalami penurunan
      kualitas fisik, namun tidak mengurangi pemanfaatannya oleh masyarakat sekitar. Sedangkan kondisi Taman
      Kesehatan sepi pengunjung padahal fasilitasnya sangat terawat. Penelitian ini ingin mengidentifikasi lebih
      dalam kualitas kedua ruang terbuka publik ditinjau dari elemen fisik dan aktivitas penggunaannya untuk
      mengetahui faktor apa saja mempengaruhi keberhasilan kedua taman lingkungan tersebut sebagai ruang terbuka
      publik di permukiman kota. Penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif. Pengumpulan informasi dilakukan dengan observasi lapangan terkait elemen fisik dan penggunaannya pada kedua objek studi. Selanjutnya
      dilakukan penyebaran kuesioner dan wawancara kepada pengguna, untuk memperoleh data persepsi sebagai
      dasar untuk mengidentifikasi kualitas kedua ruang terbuka publik. Berdasarkan analisis, diketahui bahwa pada
      Taman Perdamaian telah terwujud tiga kualitas yang berkontribusi terhadap keseluruhan struktur suatu tempat
      yaitu permeabilitas, keragaman, dan keterbacaan fisik. Dengan terwujudnya tiga kualitas ini, terlihat
      keberhasilan taman dalam menarik lebih banyak pengguna. Sedangkan pada Taman Kesehatan dari ketiga
      kualitas tersebut yang menonjol baru permeabilitas serta lebih dominan perwujudan kesesuaian visual dan
      richness yang lebih berfokus kepada detail ruang. Hal ini menjawab kurang dimanfaatkan Taman Kesehatan,
      yaitu kurangnya perwujudan kualitas keragaman dan kualitas keterbacaan.Prasarana dan sarana merupakan hal
      yang harus disediakan pada suatu lingkungan perumahan dan harus memenuhi standar dan peraturan untuk
      membuat kehidupan masyarakat rusun Sarijadi menjadi lebih baik dan memberi kepuasan dalam kehidupan
      mereka sehari-hari. Tujuan studi ini adalah untuk mengetahui apakah prasarana dan sarana yang ada pada rumah
      susun Sarijadi telah memenuhi standar yang telah ditetapkan dan apakah prasarana dan sarana yang ada telah
      memenuhi kebutuhan para penghuni. Metode yang digunakan adalah metode kuantitatif, data diperoleh dari
      studi literatur, pengamatan langung ke lapangan, serta dari angket dan wawancara terhadap penghuni rumah
      susun Sarijadi. Diperoleh kesimpulan bahwa walaupun prasarana dan sarana yang ada pada rumah susun
      Sarijadi belum sepenuhnya memenuhi standar, namun para penghuni menyatakan bahwa prasarana dan sarana
      sudah cukup lengkap dan dapat memenuhi kebutuhan mereka.
      Kata-kata kunci: ruang terbuka publik di permukiman, taman lingkungan, kualitas ruang terbuka publik
      PubDate: 2023-10-05
      DOI: 10.26593/risa.v7i04.7235.388-406
      Issue No: Vol. 7, No. 04 (2023)
       
  • PENGARUH PEMBAYANGAN ANTAR MASSA DAN TIPE FASAD TERHADAP EFEKTIVITAS
           PENERAPAN PANEL FOTOVOLTAIK PADA FASAD RUSUNAWA NAGRAK JAKARTA

    • Authors: Evelyn -, Amirani Ritva Santoso
      Pages: 407 - 423
      Abstract: Abstrak – Pemanfaatan Energi Matahari secara aktif dilakukan dengan mengubah radiasi sinar matahari
      menjadi energi listrik dengan bantuan solar cell atau fotovoltaik.
      Rumah susun atau Rusun merupakan sebutan untuk tipe hunian bertingkat seperti apartemen,
      kondominium, flat, dan lain-lain. Rusunawa (Rumah Susun Sederhana Sewa) ditujukan untuk masyarakat
      berpenghasilan rendah (MBR), yang memunculkan kebutuhan energi murah. Permasalahan ini dicoba untuk
      diatasi dengan implementasi panel fotovoltaik pada bangunan rusunawa.
      Dewasa ini, tren pembangunan rumah susun yang dikelola pemerintah berkembang secara vertikal,
      dengan jumlah lantai lebih dari 15 lapis. Tipologi bangunan rusun yang terus bertambah tinggi dengan dasar
      bangunan yang semakin kecil mempersempit area atap dan memperluas area fasad. Oleh karena itu, untuk
      meningkatkan penggunaan panel fotovoltaik pada bangunan, perlu dilakukan implementasi panel pada area
      fasad bangunan
      Penelitian ini bertujuan untuk mengidentfikasi performa penggunaan panel fotofoltaik pada fasad
      bangunan Rusunawa Nagrak, sekaligus mencari koefisien/nilai standar, sehingga hasil peneltian dapat diterapkan di kemudian hari pada bangunan yang memiliki tipologi serupa dengan sedikit perubahan. Penelitian
      ini bersifat eksperimental-kuantitatif dengan bantuan perangkat lunak Rhinoceros Grasshopper, & Ladybug
      untuk menemukan konfigurasi penyusunan panel fotovoltaik paling optimal untuk penggunaan gedung
      Rusunawa Nagrak Menara 1-5. Hasil penelitian menemukan bahwa orientasi massa paling efektif untuk solar
      panel adalah menghadap ke arah utara, dengan kemiringan panel optimal 30°, dengan jarak antar bangunan
      ≥0.73 dari tinggi bangunan dan tipe fasad bangunan polos.
      Kata-kata kunci: Rusunawa, Panel Fotovoltaik, Solar Access, Fasad Bangunan, Cilincing Jakarta.
      PubDate: 2023-10-05
      DOI: 10.26593/risa.v7i04.7236.407-423
      Issue No: Vol. 7, No. 04 (2023)
       
  • EVALUASI PACKABILITY RANCANGAN PROTOTIPE SHELTER EVAKUASI BENCANA CAREDs

    • Authors: Reynard Yulius, Yenny Gunawan
      Pages: 424 - 443
      Abstract: Abstrak - Penelitian lanjutan “Evaluasi Rancangan Prototipe Shelter Evakuasi Bencana CAREDs SEB18.017
      Berdasarkan Uji coba Constructability” merupakan penelitian pengembangan desain SEB18.017 yang
      menggunakan konsep pop-up ke tahap kelayakan konstruksi. Pengembangan yang telah dilakukan
      menggunakan maket skala 1:2 sehingga masih terdapat detail yang perlu dikembangkan ke skala material 1:1.
      Permasalahan yang muncul terkait dengan sistem sambungan struktur dan pemilihan material. Selain itu,
      pengembangan desain belum teruji dalam hal adaptabilitas yang menyangkut packability.
      Emergency shelter adalah naungan sementara untuk penanganan pasca bencana alam. Emergency shelter
      penting untuk dipersiapkan dan disediakan bagi para korban yang membutuhkan tempat tinggal setelah tempat
      tinggalnya rusak akibat bencana alam yang terjadi. Desain Emergency shelter harus dapat menyediakan
      lingkungan yang aman, sehat, dan juga privasi bagi para korban bencana. Selain itu, desain emergency shelter
      juga harus dapat dengan mudah dipersiapkan oleh penggunanya dengan waktu yang cukup singkat, memiliki
      kemudahan kemasan / packaging dan mobilitas yang efektif dan efisien menuju tempat-tempat terjadinya
      bencana.
      Kata kunci: emergency shelter, pop-up, CAREDs, adaptabilitas, efisiensi, packability.
      PubDate: 2023-10-05
      DOI: 10.26593/risa.v7i04.7237.424-443
      Issue No: Vol. 7, No. 04 (2023)
       
 
JournalTOCs
School of Mathematical and Computer Sciences
Heriot-Watt University
Edinburgh, EH14 4AS, UK
Email: journaltocs@hw.ac.uk
Tel: +00 44 (0)131 4513762
 


Your IP address: 35.175.107.142
 
Home (Search)
API
About JournalTOCs
News (blog, publications)
JournalTOCs on Twitter   JournalTOCs on Facebook

JournalTOCs © 2009-